america van java

Wednesday, September 7, 2011

Wanita Cantik yang Berjenggot

Ada cerita unik lain yang berkenaan dengan jenggot di benua Amerika. Cerita ini, kemudian, juga menjadi sorotan media baru-baru ini. Selain unik, kisah laki-laki ini juga mengharukan.


Laki-laki itu bernama Richard Lorenc (33 tahun). Ia mencari sang ibu setelah puluhan tahun berpisah. Ayah dua orang anak perempuan ini akhirnya berhasil menjumpai sang ibu. Betapa terkejutnya dia karena ternyata sang ibu yang dirindukan selama ini adalah seorang wanita yang berjenggot panjang. Sang ibu bekerja di duniasideshow dan ternyata telah mempunyai reputasi dunia.

Cerita berawal tatkala Richard mengalami sakit punggung. Sakit punggung inilah yang kemudian membuat Richard penasaran akan riwayat kesehatan keluarganya. Untuk mengetahui sejarah medis keluarganya, dia harus menelusuri riwayat hidupnya sendiri.


Richard yang dari kecil diadopsi oleh keluarga lain dari tempat penampungan anak, mulai mengajukan request ke Kansas Department of Social and RehabilitationServices. Dari pengaduan tersebut, akhirnya, dia mendapat sebuah surat tanggapan sekitar enam minggu setelah melayangkan surat pengaduan.



Surat tersebut berisi informasi yang mengatakan ibunya bernama Vivian Wheeler, yang saat ini telah berusia 62 tahun. Juga disebutkan, sang ibu dan sang nenek adalah penderita hypertrichosis, kelainan genetik langka. Kondisi ini sering juga disebut werewolf syndrome atau sindrom manusia srigala. Lebih mengejutkan lagi, selain memiliki jenggot, sang ibu juga mempunyai kelainan organ kelamin. Ia lahir sebagai seorang hermaprodit. Artinya, sang ibu mempunyai organ lelaki dan organ perempuan.

Dokter telah berhasil mengoperasi dan kemudian menghilangkan organ lelakinya. Namun, Vivian masih mempunyai hormon testosteron. Karena berjenggot inilah, ayah Vivian memaksanya bekerja di Sideshow. Walau demikian, jika tidak sedang melakukan tur dia akan mencukur jenggotnya. "My dad said to shave because people wouldn't understand why I had facial hair, saying, This is what you'll have to do to fit into society," seperti dikutip oleh AOL News.

Setelah sang ibu meninggal di tahun 1990, Vivian berhenti mencukur jenggotnya. Dia tidak mau berpura-pura menjadi orang lain. Dia ingin menjadi dirinya sendiri dan membiarkan jenggotnya tumbuh alami. Saat ini, Vivian tercatat sebagai perempuan yang mempunyai jenggot terpanjang yaitu sepanjang 28 cm.

Dari kecil sampai dewasa, Vivian bekerja dan tinggal di lingkungan sirkus. Tahun 1977, Vivian melahirkan seorang bayi laki-laki. Namun saat berumur tiga tahun, ayah sang bayi membawanya pergi. Anak malang tersebut ternyata tidak diurus oleh ayahnya melainkan ditinggal di panti penampungan anak, sebelum akhirnya diangkat anak saat berumur 7 tahun.

Anak tersebut yaitu Richard. Setelah menikah, Richard memakai nama keluarga dari pihak istri. Richard tak pernah patah semangat dalam upaya mencari sang ibu dan istrinya mendukung niat baik ini. Bahkan, Jessica, istrinya, yang pertama menelopon Vivian.

Sementara itu, di pihak Vivian, dia yakin bahwa kemungkinan suami Jessica adalah Richard William Chambers Jr., nama pemberian ayah kandung Richard. Nama tersebut yang tertulis dalam akta lahir. Tanpa menunggu lebih lama, Richard menelepon Vivian. Ia yakin sekali Vivian adalah ibu kandungnya. Sang ibu bersedia melakukan tes DNA untuk menyakinkan bahwa Richard memang benar-benar anak kandungnya.



No comments:

Post a Comment